Kesan :
Kukura pramuka itu membosankan,
menyiksa, menghambur-hamburkan uang dan kuanggap sebagai kegiatan kurang
kerjaan. Tapi ketika aku masuk SMP, aku mengalami perubahan tolak fikir drastis
mengenai pramuka. Ini semua karena MOP. Benar-benar mengasyikkan dan menghibur
hatih, selain itu sangat-sangat menyibukan aktifitas yang selalu aku inginkan.
Lalu saya maulai mengiikuti pengembangan
diri pramuka dan Berhasil menjadi anggota DEGA. Kemudian saya mencoba mengikuti
seleksi JAMNAS IX,dan disitu aku juga terpilih. Bangganya aku, padahal modalku
mengikuti kegiatan ini adalah kondisi fisikku yang slalu kuat dalam kegiatan
OR. Tapi tidak masalah, karna sewaktu itu aku di gembleng dan di beri
pengetahuan kepramukaan, sehingga aku bisa menyusul teman-temanku yang lainnya.
Semenjak aku ikut JAMNAS, aku jadi lebih aktif dalam kepramukaan. Jadi
kegiatanku menjadi terisi daripada harus dirumah yang slalu membuat ibu
ngomel-ngomel.
Ibuku
juga tidak merasa terbebani untuk membantuku memenuhi kebutuhanku bila ada
kegiatan kepramukaan. Karena ibuku tahu hobyku yang sebernya adalah bermain di
luar rumah, hampir mirip dengan kegiatan OUTDOOR di pramuka. Jadi ibukku tak
perlu khawatir.
Pesan :
Dengan mengerti gerakan pramuka. Mari generasi muda bangsa
untuk saling mengamalkan iman dantaqwa serta mengerti kemajuan teknologi sesuai
dengan satya dan dhasa darma. Tak lupa untuk menanamkan pendidikan karakter dan
jiwa nasionalis pada anggota pramuka. Satu pramuka untuk satu indonesia, jayalah terus pramuka indonesia
Tidak ada komentar:
Posting Komentar